Zamannya nurdin halid ada peraturan fifa yang melarang pssi dipimpin oleh narapidana tpi nurdin halid (NH) tetep memimpin sampai terakhirnya ada mosi tidak percaya oleh pengprov dan akhirnya fifa membuat tim adhoc yg berfungsi menjadi panitia penyelenggara KLB di solo maka dari itu terpilihlah Djohar sebagai Ketum.
Kenapa LPI dulu digagas?
Karena pihak yg sekarang menjadikan PSSI tidak ingin ada APBD dalam urusan sepakbola ,ini ada beberapa faktornya :
1. para pimpinan klub sepakbola kebanyakan adalah tokoh2 politik dan pimpinan partai/ketua dprd
2. APBD adalah hak rakyat yg diambil dari pajak apa jadinya bila sepakbola diambil dari dana untuk pembangunan daerah
3. APBD dan pimpinan klub yg berpolitik akan sangat rentan dengan korupsi dan pencucian uang
nah LPI adalah liga yang mendobrak konspirasi(Sebuah permufakatan yang dilakukan secara bersama-sama) PSSI dengan Pt LI - ISL Dengan Hak siarnya - PemProv - Pemilik Klub (yang notulen di kuasai oleh satu partai berkuasa).
Di jamannya NH LPI (IPL)disebut ilegal -> Nah, sekarang kan zaman
Djohar Arifin yang notabene nya penggagas LPI, apa salah dia melegalkan LPI ini ? saya rasa tidak !
Ketika Djohar menjadi ketum PSSI pengelolaan ISL diambil alih oleh pssi, kenapa ? karena pemegang saham terbesar adalah PSSI anehnya pt liga utama tidak mau memberikan laporan keuangan kepada PSSI baru dan hanya mw kepada PSSI lama.. aneh kan?
dari beberapa laporan keuangan selama penyelenggaraan kegiatan bola di era NH PSSI menunggak sampai puluhan miliar kpada pengelola GBK -> ada apa ini?
KORUPSI ?
Nah, awal pemerintahan PSSI baru, tim2 ISL sudah dimasukan ke dalam liga PSSI (yaitu liga primer indonesia / IPL) , tpi mereka lebih memilih untuk di kelola oleh PT. liga Indonesia dlm arti mendasar mereka membangkang dan tidak mw mengakui PSSI sekarang
kenapa mereka membangkang?
karena mereka complain akan perumusan 24 tim (4 tim baru) dari sebelumnya 20 tim. 4 tim baru itulah yg disebut tim
gratisan -> Nah, itulah sebabnya tim ISL tidak gabung ke IPL !
Pikir dengan jernih ! Mana yang Benar mana yang Salah?
Sebenarnya ada yg lupa disini, bahwa perumusan tim2 yg ikut liga itu harus standar AFC
1. bebas APBD
2. program usia dini yg berjenjang
3. fasilitas yg mendukung
nah, dari point2 yg sudah standart fifa dan afc tersebut tim2 besar di ISL tidak masuk, apa pasal? karena mereka masih APBD
-> Itulah sebabnya di bentuk LPI agar tim tim Indonesia dapat memenuhi 3 point di atas ! (seperti yang telah di sebutkan di atas)
Pemain ISL dilarang bermain di Timnas karna di larang klub? bener !
karena rata rata pemimpin klub adalah pimpinan politik yang bernaung di bawah GOLKAR !
Loh
kok jadi GOLKAR?
Mari kita menggunakan logika ! Siapa sponsor terbesar ISL ? Nirwan Bakrie kan??
Bakrie =
GOLKAR !!
Mana ada anak buah yang takut sama BOS nya? Intinya, nama POLITIK masih bermain di Liga ISL ! Lain dengan IPL !
Pemimpin pemimpin klub IPL itu NETRAL ! Tidak masuk partai
Nah, sekarang kita masuk ke KPSI .
Kenapa KPSI tidak diakui FIFA, sedangkan PSSI di akui FIFA ?
Padahal KPSI selalu bilang kalo PSSI melanggar statuta?
Nah, kita gunakan akal sehat kita lagi !
Ada yang ingat salah satu statuta FIFA ?
Yap betul, SYARAT MENJADI KETUA UMUM SEBUAH FEDERASI SEPAKBOLA ADALAH MINIMAL 5 TAHUN BERKARYA DI DUNIA SEPAK BOLA !
La Nyalla ? 1
Tahun aja belum ! Djohar ? Udah lama bung ! Nah, itu lah salah satu penyebab PSSI diakui FIFA, dan KPSI tidak diakui FIFA !
Satu lagi, NH yang notabene nya mantan NAPI aja bisa bertahan sampai 10 Tahun menjadi Ketum PSSI, yang di tuliskan di STATUTA FIFA bahwa PEMIMPIN FEDERASI SEPAKBOLA TIDAK BOLEH SEORANG MANTAN NAPI .
Itu melanggar statuta bukan?
Kenapa dulu tidak ada gerakan gerakan seperti KPSI untuk melengserkan NH ?
Ada Apa Ini ?? 10 Tahun NH menjabat, apa Prestasi yang di capai NH ? Jika anda bilang zaman NH , Timnas kita bisa capai Final AFF 2010, sedangkan Djohar tidak ada.
INGAT BUNG !!! NH sudah 10
Tahun !
Djohar baru 1 Tahun ??
Tolong berfikir dengan akal sehat ! Jika berbicara Prestasi, saya akan menggunakan prinsip "
Bersusah susah sekarang bersenang senang kemudian ! " . Kembali ke ISL, menurut saya, ISL terlalu di dominasi pemain asing dan pemain senior !
Lihat IPL ! Regenerasi usia dini berjenjangnya oke !
Lihat Timnas zaman NH !
U-14, u-17, u-19, u-21, u22 u-23 dan senior jamannya asal comot aja !
1 Tahun PSSI mungkin menjadi bulan bulanan dari orang orang
ISL, tapi saya yakin !! Lambat laun rakyat kita akan sadar betapa perlunya REGENERASI dalam timnas
kita !
Andai kata sekrang timnas kita pakai pemain ISL, menit ke-60 juga udah letoy ! Ini FAKTA ! Anda bisa lihat sendiri !
Pemain Timnas kita zaman Djohar Disiplinnya Tinggi ! Di senggol sikit langsung bangun lagi demi mengharumkan bangsa kita !
Sejujurnya, saya suka djohar yg membalas cacian dengan kegiatan positif mendatangkan tim2 international sebagai lawan tanding timnas ga masalah kalah, karena yg terpenting adlah proses pembelajaran ! contoh kecil saya deh, ketika akan melakukan sesuatu yg blm saya bisa, apa semua orang akan percaya saya
akan mampu? disaat saya sdg dlm proses belajar semua orang yg apriori sama saya akan berdoa untuk kegagalan saya ! begitu jg dgn sikap pendukung isl kepada PSSI ! Ingat saat PSSI melakukan pemutihan agar tim tim ISL dapat kembali ke naungan PSSI ?
Kenapa tim tim ISL menolak ? Pemimpin yang notabene nya pendukung Golkar adalah jawabannya ! Mana ada pengikut yang gak patuh sama atasannya?
sekian dulu fakta nya, dan saya meminta MAAF sebesar besarnya jika ada orang yang tersinggung !
Selamatkan persepakbolaan
INDONESIA !!
Mari kita berfikir positif cuy !
hidup Indonesia !!!